UTANG APOL NAIK TAJAM
Tahun 2008 ini APOL memang mendapatkan komitmen utang baru antara lain dari Bank BCA, Bank Mizuho, Bank Expor
APOL adalah perusahaan yang bergerak di bidang infrastructure, transportasi laut dan utilities.
Turbulensi ekonomi yang terjadi juga membuat APOL mengalami tekanan dalam usahanya. Kasus kenaikan drastis harga minyak beberapa waktu lalu membuat kompensasi pengeluaran operasional juga meningkat. Kini kasusnya berganti lagi, jatuhnya harga komoditas dunia membawa konsekuensi permintaan ekspor komoditi juga menurun. Hal ini membuat order angkutan kapal APOL ikut seret. Selama ini APOL memang megnkhususkan diri pada moda angkutan laut kering. Komoditas yang menjadi target angkut APOL antara lain batu-bara dan nikel. Harga batu bara saat ini terus anjlok akibat dari overs upply batu bara dunia. Efeknya pun juga berimbas pada perdagangan saham di pasar modal dunia dan regional.
Pada Triwulan III 2008 ini laba bersih APOL turun menjadi Rp 8,08 miliar. Padahal pada 2007 APOL mencatatkan laba bersih Rp 149,10 miliar. Pada pos pendapatan terjadi kenaikan cukup banyak sebesar 66 persen. Triwulan III 2008 pendapatan senilai Rp 1.846.733.676.917 dari tahun 2007 yang hanya senilai Rp 1.111.166.962.693.
ANALIS
Menurut Gina Novrina Nasution, Analis Reliance, pada kuartal 3 net income lebih kecil dari kuartal 2, salah satu sebabnya karena harga minyak yang sempat berada di US$147 per barrel. Januari kontrak APOL dengan PTBA juga akan habis, hal ini akan berpengaruh pada penerimaan jasa APOL. Tahun 2008 sendiri pendapatan dan income APOL tidak cukup besar. P/E dan PBV APOL adalah 7 dan 0.39 dengan YTD 70,23%. Kalau dilihat dari harga minyak yang turun, kemungkinan APOL bisa mendapat keuntungan. Tahun 2009 pendapatan diprediksi bisa berkurang karena pengiriman eksport yang berkurang. Hal ini disebabkan berkurangnya permintaan dari luar negeri terhadap komoditas. Namun penurunan harga minyak dapat mengurangi biaya cost spending operasional APOL. Saham APOL sendiri saat ini banyak dipengaruhi oleh pergerakan indeks. Harga saham APOL kemarin bertahan pada level Rp 190 per lembar. Rekomendasi hold pada level Rp 175.
No comments:
Post a Comment